Kamis, 18 April 2013

PEMBATASAN DANA UNTUK ORMAWA FFUJ


Hari rabu tanggal 17 april 2013 pukul 18.30 wib telah diadakan rapat kerja luar biasa ormawa FFUJ yang diselenggarakan oleh Majelis Perwakilan Mahasiswa (MPM). Acara tersebut dihadiri oleh seluruh ketua UKM, Presiden BEM beserta menteri, dan ketua MPM beserta anggotanya.

Agenda rakerlub tersebut adalah membahas mengenai berita yang sangat mengagetkan dan mencengangkan yaitu penurunan jumlah DIPA untuk ormawa di FFUJ. Tahun lalu DIPA yang dijatah oleh fakultas sebesar 30 juta rupiah untuk BEM dan UKM saja. Namun untuk tahun ini fakultas hanya memberikan 24,9 juta rupiah untuk BEM, UKM, dan MPM. "Yang saya pegang ditangan saya ini adalah proposal-proposal yang dikembalikan oleh pihak kampus untuk segera diperbaiki mengenai jumlah DIPA", ujar Imas Rizky Ketua MPM FFUJ 2013.

Dalam rakerlub, dipaparkan beberapa alasan mengenai penurunan jumlah DIPA untuk ormawa oleh fakultas. Imas menjelaskan bahwa hal tersebut dikarenakan dana yang diberikan oleh rektorat untuk fakultas juga menurun. Fakultas mengajukan 2,4 miliar rupiah untuk anggaran tahun ini, namun karena fakultas memiliki hutang 1,8 M maka yang digelontorkan oleh rektorat hanya 600 juta rupiah. Angka yang cukup kecil untuk fakultas penyumbang SPI terbesar ke-3 dari sluruh fakultas se-UJ. Hal tersebut yang menyebabkan jatah untuk ormawa juga tahun ini dibatasi.

Beberapa ketua UKM mengemukakan pendapatnya mengenai kabar jumlah DIPA yang akan diberikan ke ukm-nya. Agil, ketua UKKI Asysyifa menyatakan bahwa merasa sangat keberatan untuk mengurangi kebutuhan DIPA untuk proker di UKM-nya karena sebenarnya dana yang diberikan sebelumnya yaitu 1,5 juta rupiah untuk sepanjang tahun ini masih kurang.

Pada kesempatan tersebut, ketua MPM mengajukan beberapa wacana guna merespon hal ini. Pertama, MPM akan melakukan audiensi dengan pihak dekanat untuk melobi keputusan yang telah diberikan fakultas. Kedua, merubah secepatnya proker ormawa untuk menyesuaikan dengan jumlah DIPA saat ini. Beliau mengatakan akan berusaha semaksimal mungkin untuk memperjuangkan hal ini karena ini menyangkut perkembangan mahasiswa lewat berbagai ormawa yang ada.

Merupakan harapan kita semua agar kebutuhan dana kita sebagai mahasiswa tidak menghambat perkembangan dan keberlangsungan organisasi di kampus kita ini. Mari kita kawal dan tunggu saja kabar selanjutnya. Semoga kabar baiklah yang kita dapat. (pl)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar